Advertisement
Advertisement
Tanggal 18 mei 2013 di kampung saya
terjadi dua kali kecelakaan tunggal dalam rentang waktu satu jam dan lokasi
kecelakaan pertama dan kedua kurang lebih 250 meter.
Kecelakaan pertama terjadi tepat di depan masjid besar yang
ada di kampung saya. Ini terjadi karena si pengendara melamun, tidak
konsentrasi, hendak menghindari lubang dengan aspal berpasir reflek dia menarik
rem depan sambil banting ke kanan akhirnya ban depan slip dan jatuh. Tangan
siku dan lutut berdarah. Kepala terbentur aspal, untung dia pakai helm. Dan juga
kecelakaan terjadi tidak hanya karena kelalaian si pengendara, tapi karena di
daerah saya jalannya rusak berak karena adanya tambang pasir besi. Banyak dumn
truck lalu lalang yang kadang over-load, ditambah lagi kualitas jalan yang
jelek.
Kecelakaan kedua sepeda motor V-xion berboncengan dua orang, suami istri. Ini terjadi karena si istri
dibonceng menghadap ke kiri dan menggunakan rok panjang. Dan masuklah roknya ke
gir rantai melilit, akhirnya si wanita jatuh karena tertarik rok yang melilit
ke gir. Yang mengerikan ternyata si istri juga sedang gendong bayi, bayi
kira-kira usia tujuh bulan. Si bayi tidak nangis, hanya berbaring berdarah dan
segera dilarikan ke puskesmas. Rok yang si
wanita pakai tinggal sepaha lagi. Dia mengerang kesakitan juga belum tau nasib
anaknya.
Juga di sebuah tikungan yang lumayan
tajam di daerah saya hampir setiap hari terjadi kecelakaan, karena tidak ada
rambu-rambu supaya pengendara berhati-hatikarena di tikngan ini sering terjadi
kecelakaan
Kecelakaan terjadi karena kelalaian
si pengendara dan juga karena rusak berat akibat kualitas jalan yang jelek serta kurangnya rambu-rambu
Advertisement
